Para Pencari Takjil #3 - Ngaretzone

Para Pencari Takjil

Semilir angin di desa selalu menjadi primadona. Kesejukan tiap subuh membuat banyak orang di desa semangat untuk bangkit dari tidurnya dan mengerjakan sholat subuh. Bukan sebaliknya pancal selimut yang kebanyakan dilakukan oleh orang. Begitulah semangat orang di desa. Siapa yang tidak mengakui itu.

Bulan Ramadhan menjadi bulan paling istimewa dan ditunggu semua umat islam di dunia. Setiap negara mempunyai tradisi masing-masing untuk mengisi bulan Ramadhan. Di Indonesia banyak pesantren mulai membuka program pondok Ramadhan atau ngaji pasaran bagi siapa saja yang ingin merasakan atmosfer tinggal dan ngaji di pesantren.

Pesantren putra dan putri yang berseberangan seringkali menjadi ajang untuk saling lempar senyum. Sembari menunggu waktu buka, santri di pesantren As-Sakinah punya kebiasaan yang sebenarnya tidak menarik tapi selalu dipaksa untuk menarik. Contohnya saja kerjaan harian Shofa yang suka curi curi pandang sebelum ngaji sore, dan mengupayakan segala daya dan cara untuk menarik hati Saropah, santri putri paling hits di pesantren As-Sakinah putri yang terkenal kecantikannya.

Shofa memang santri yang pintar tapi cukup mbeling jika berurusan soal wanita. Selain mengkhatamkan ngajinya, misi Shofa yang paling penting lainnya adalah memenangkan hati Saropah. Karena semakin hari persaingan semakin ketat.

Ramadhan selama di Pesantren As-Sakinah yang terletak di Desa Kenangan Kota Kediri (Kemana-mana Sendiri) ini mempunyai banyak cerita di setiap sudutnya. Santri dari berbagai kota dan latarbelakang berkumpul menjadi satu untuk merayakan bulan Ramadhan bersama-sama.

Konten ini didukung oleh Zona Malang, situs berita Malang Raya dan sekitarnya.

Nantikan kisah selengkapnya dari PPT Jilid I mulai 1 Ramadhan hanya di @sajakmanissantri

Konten ini hasil #kolabosantri
@santrikece x @santriputrihits

Konten cerpen seri "Para Pencari Takjil" ini sudah dishare secara publik di akun instagram @sajakmanissantri dan Admin blog Ngaretzone sudah mendapat izin dari yang bersangkutan untuk di publikasikan di Ngaretzone.